2. Fungsi Komunikasi Adalah :
- - Menyampaikan pikiran atau perasaan
- - Tidak terasing atau terisolasi dari lingkungan
- - Mengajarkan atau memberitahukan sesuatu
- - Mengetahui atau mempelajari dari peristiwa di lingkungan
- - Mengenal diri sendiri
- - Memperoleh hiburan atau menghibur orang lain.
- - Mengurangi atau menghilangkan perasaan tegang
- - Mengisi waktu luang
- - Menambah pengetahuan dan merubah sikap serta perilaku kebiasaan
- - Membujuk atau memaksa orang lain agar berpendapat bersikap atau berperilaku sebagaimana diharapkan
- Berbiacara dengan orang atau sekelompok orang
- Mendengrakan radio
- membaca buku,novel, dan majalah
4. Komunikasi bawah sadar adalah penyampaian informasi antara manusia secara tidak sadar. kadangkala komunikasi bawah sadar merupakan komunikasi intrapersonal, misalnya bermimpi atau kesadaran saat dihipnotis, dan belum tentu merupakan komunikasi nonverbal.
5. Tahap Pertama: Pengirim Mempunyai Suatu Ide
Ide dapat diperoleh dari berbagai sumber yang terbentang luas dihadapan kita. Sebelum melakukan komunikasi syarat utama adalah adanya ide/gagasan. Seorang komunikator yang baik, harus dapat menyaring hal-hal yang tidak penting atau tidak relevan, dan memusatkan perhatian pada hal-hal yang memang penting dan relevan. Proses tersebut dikenal sebagai abstraksi.
Tahap Kedua: Mengubah Ide menjadi Suatu Pesan
Dalam suatu proses komunikasi tidak semua ide dapat diterima atau dimengerti dengan sempurna. Agar ide dapat diterima dan dimengerti secara sempurna pengirim pesan harus memperhatikan beberapa hal, yaitu: subjek (apa yang ingin disampaikan), maksud (tujuan), audience, gaya personal, dan latar belakang budaya. Ide yang berbentuk abstrak harus diubah kedalam bentuk pesan.
Tahap Ketiga: Pemindahan Pesan
Setelah mengubah ide-ide ke dalam suatu pesan, tahap berikutnya adalah memindahkan atau menyampaikan pesan melalui berbagai saluran yang ada kepada si penerima. Pesan tak mungkin dapat dipahami oleh pihak lain tanpa adanya pemindahan pesan. Panjang-pendeknya saluran komunikasi yang digunakan, akan berpengaruh terhadap efektivitas penyampaian pesan.
Tahap Keempat: Penerima Menerima Suatu Pesan
Komunikasi antara seseorang dengan orang lain akan terjadi, bila pengirim mengirimkan suatu pesan dan penerima menerima suatu pesan pesan tersebut. Pesan tak mungkin dapat dipahami oleh pihak lain tanpa adanya pemindahan pesan.
Tahap Kelima: Penerima Memberi Tanggapan dan Umpan-Balik ke Pengirim
Umpan-balik (feed back) adalah penghubung akhir dalam suatu mata rantai komunikasi. Ia merupakan tanggapan penerima pesan yang memungkinkan pengirim untuk menilai efektivitas suatu pesan. Feed back dapat berfungsi sebagai koreksi bagi pengirim.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar